11 Hari Sudah
Dalam
dingin yang menusuk tulang, aku tak lagi paham .
Pukul
00:09, 23 oktober 2013.
Agenda
ku malam ini, merapikan file di laptop ku. Ya, laptop yang telah 3 tahun
lamanya menemaniku. Dan malam ini ku ucapkan selamat malam masa lalu,
malam ini kamu hadir menyapa ku dengan kenangan yang harusnya ku lupakan. Dalam
"Drive F", folder "Produktiv", sub folder dengan judul
“2012” hahahah tak ku sangka kita bertemu disini. Ku baca setiap penggalan isi
sebuah foto, lucu tapi perih, ide spontan dari team work ku dalam mendesign
sebuah wedding card. Masih jelas tertulis disana 12 Oktober 2013 pukul 08.00
wib, kita akan melakukan hal yang sacral disebut pernikahan. Memang wedding
card itu hanya sekedar prakarya demi sebuah nilai untuk study ku. Tapi dibalik
itu aku serius ingin merealisasikan dalam kehidupan nyata, Dulu. Seharusnya
sekarang kita telah menjadi pasangan suami istri atau bahkan sekarang kita
masih menjalani masa honey moon, ciee ngimpi. Dan tepat di hari pernikahan itu
usia hubungan kita genap 2 tahun loh, happy anniversary masa lalu.
Sekedar merefreshkan kerja otak, memori ku memutar kembali hal-hal yang
berhubungan dengan mu tuan masa lalu. seperti janji – janji yang sudah memasuki
masa kadaluarsanya. Tapi bahkan satu pun tak ada yang kamu tepati, Ahhh
sudahlah rasanya mengingat masa lalu itu seperti memutar kaset kosong yang kau
tunggu sampai kapan pun gak akan pernah ada yang terdengar. Apa kabar tuan?
Apakah di tanggal 12 oktober lalu, ada hal yang mengingatkanmu sedikit tentang
aku?tentang kita? Bukan aku berharap kau terus mengenang ku, karena
sesungguhnya tepat ditanggal itu aku juga tak merasakan apa pun apa lagi sampai
mengingat mu, malah aku sibuk dengan calon pengantin pria ku yang baru dan
terakhir.
Hari
ini tepat 11 hari setelahnya kita tidak lagi bergandengan tangan, aku punya
jemari yang lebih hangat menggenggam tangan ku dan sudah ku pastikan jemari ini
lah yang akan menggenggam tangan ayah ku nanti di pernikahan ku. aku tak ingin
menunggu janji yang ditinggal pergi sampai tiba masa kadaluarsanya. Tulisan ini
aku dedikasikan buat kamu tuan masa lalu, tapi aku prioritaskan buat dia masa
depan ku, agar dia belajar dari kesalahanmu, untuk selalu menepati semua janji
dan mimpi yang telahdiikrarkan untuk ku. Semua ini hanya sekedar flashback
hubungan kita,tidak terlintas dipikiran ku untuk merusak kebahagiaan kita
masing-masing.dan terakhir aku ingin mengatakan selamat bahagia teruntuk kamu
tuan masa lalu yang sekarang telah didampingi orang baru yang lebih bisa
menerima mu, dan selamat malam masa depan ku, aku tunggu kamu disana
dikebahagiaan ku.
Tepat
di Malam ini ku format wedding card kita,
serta ingatan tentang mu yang masih menyapa ku.
selamat tinggal masa lalu, selamat malam masa depan ku.
serta ingatan tentang mu yang masih menyapa ku.
selamat tinggal masa lalu, selamat malam masa depan ku.
2 komentar
Selamat pagi masa depanku :))
BalasHapusApakabar?
Hapus